Thursday, October 8, 2009

SETETES DOAKU

bila malam sejenak berlalu
dan rembulan terlelap disaat pagi buta
dengan senyum terindah
kusambut pagi yang merona
seberkas titik embun
kucoba merangkai cahaya pelangi
kucoba tulis syair syair puisi terindah
puisi tentang sekeping hati
yang dilanda gundah
airmataku basah
saat mengingat keagunganMU
padamu kuadukan segenap keluh kesah
siang turun dan tergantikan pekat
matahari kembali keperaduaanya
dengan segenap jiwa kuminta lagi pelukan temaram senja
menyentuh indahnya bintang gemintang malam hari
kucoba raih seluruh duniaku yang pernah hilang
dan kucoba lukiskan diri yang tiada sempurna ini
bersujud dalam haribaanMU
dan bergulir airmataku
semakin basah
demi mengingatMU dan menyebut keagunganMU
YA ALLOH ampuni hambamu

2 comments:

  1. doa`a sepanjang masa
    sepanjang hidup
    dan tuhan akan pastikan tergantung bagaimana kita menilai keagungannya

    teruslah berdo`a
    agar dunia terus indah
    untukmu

    ReplyDelete
  2. mengeja perjalanan


    ketika malam dibidik rembulan separuh
    redup namun ada cahaya
    mengeja perjalanan diri
    di tengah bising hati
    gelisah yang membuncah
    tawa yang tertekan
    isak yang malu-malu

    mengeja perjalanan diri
    ketika tak terasa
    besok
    1 ramadhan
    datang
    mengoyak catatan dosa
    mendobrak kesombogan
    menggoyang mantap

    mengeja perjalanan diri
    aku limbung

    perjalanan diri
    dieja malam ini
    di tengah tak kuasa
    menatap kuasa ilahi

    inikah perjalanan diri
    untuk sucikan dosa
    yang seketika dibasuh pahala
    lembar-lembar ayat suci
    ruku sujud dan gerak di surau

    inikah perjalanan diri
    ketika sepotong bulan mengintip
    dan berkata,
    kemarin kamu telah khianati tuhan


    dadang kusnandar
    cirebon, 26 juli 2009

    ReplyDelete

lavender pagi © 2008 Template by:
faris vio